Apa yang Mengubah Video Musik Menjadi Pandemi Viral Music Marketing?

n istilah medis, kata viral itu ditakuti dan ditakuti. Hal yang sama dapat dikatakan ketika datang ke komputer dan dunia Internet untuk kata virus dikaitkan dengan kerusakan dan kehancuran. Namun baru-baru ini, kata viral mendapat konotasi yang positif, jika dipadankan dengan kata “marketing”, terutama dalam dunia video musik.

Ketika sebuah lagu atau video menjadi viral, lagu atau video tersebut akan ditautkan dengan sangat cepat dan hits akan membanjiri. Tapi pertanyaannya adalah, apa yang membuat video musik layak dibagikan?

3 poin di bawah ini akan membantu Anda memulai perjalanan menuju pandemi musik viral!

1. Baru. Sebuah video musik menjadi viral ketika tiktok mp4 baru dan orisinal dari segi musik, konsep, dan keseluruhan produksi itu sendiri. Pemirsa pada umumnya selalu suka dikejutkan. Jadi, buatlah ide orisinal tentang bagaimana Anda akan tampil di video.

Apakah Anda akan pergi untuk tertawa?

Apakah Anda akan menganggapnya serius?

Pastikan itu asli dan belum pernah dilihat sebelumnya.

2. Perebutan emosi. Terlepas dari orisinalitas belaka, sebuah video musik juga harus diisi secara emosional, apakah itu memancing air mata, tawa, gairah, atau kebencian. Penting bahwa video musik mengandung elemen yang dapat memikat orang untuk merasakan pesan apa pun yang ingin disampaikan dan terhubung dengan mereka secara mendalam.

3. Cepat dan jelas. Orang-orang semakin sibuk akhir-akhir ini dan mereka tidak mampu menghabiskan waktu menonton video baru yang berlangsung terlalu lama. Jika Anda berencana membuat video musik untuk band Anda, bidiklah di bawah 5 menit untuk hasil terbaik.

Jika Anda berlari agak lama, gunakan pemotongan cepat dan singkirkan pengisi apa pun dari video Anda.

Pemasaran viral bukanlah ilmu pasti sehingga Anda harus mengikuti panduan di atas dan kemudian menghasilkan banyak video untuk melihat mana yang paling terhubung dengan penggemar potensial Anda.